Menulis Buku Dari Karya Ilmiah
Moderator: Ibu Raliyanti
Narasumber : Ibu Noralia Purwa Yunita, M.Pd.
Tema : Menulis Buku dari Karya Ilmiah
Dimoderatori oleh ibu Raliyanti, membersamai ibu Noralia Purwa Yunita sebagai narasumber, malam ini membawakan materi yang menurut saya agak berat, berbicara tentang menulis buku dari karya ilmiah.
Narasumber adalah seorang pengajar di SMPN 8 Semarang, penulis, bloger dan sebelumnya beliau juga adalah peserta kelas belajar menulis PGRI yang bukunya juga tembus di penerbit mayor Andi Offset
Seperti para narasumber KBM PGRI yang meraih tangga sukses dari KBM, demikian dengan Ibu Nora, juga melejitkan prestasi menulisnya melalui pelatihan menulis asuhan om Jay pada gelombang 8. Dari kelas ini beliau mampu menerbitkan sedikitnya 25 buku. Terdiri dari antologi, solo, artikel dan karya ilmiah . Nah inilah yang menarik dan berbeda dari Narasumber ibu Nora, beliau telah melakukan trobosan dengan membukukan karya ilmiah.
Sesungguhnya menerbitkan karya ilmiah tidak semudah menulis dan menerbitkan buku pada umumnya, dikarenakan perbedaan antara buku dan karya ilmiah maka ibu Nora harus membuat perubahan yang signifikan dari hasil karya ilmiahnya menjadi Buku.
Menerbitkan buku dari karya ilmiah adalah bentuk penghargaan pada karya sendiri, dimana kita faham bahwa proses yang kita lalui dalam pembuatan karya ilmiah seperti Skripsi, Tesis dan Disertasi melewati perjuangan berdarah, keringat dan airmata, betapa tidak puasnya kita melihat nasib akhir karya kita hanya teronggok di perpustakaan kampus dan entah di sudut sebelah mana, sehingga sangatlah bijak dan membanggakan jika karya tersebut diterbitkan dalam bentuk sebuah buku.
Pengertian karya ilmiah
Menurut Wikipedia
Karya tulis ilmiah adalah hasil karya yang diperoleh dari kegiatan menulis dengan menerapkan konvensi ilmiah. Penulisan karya ilmiah menggunakan logika berpikir dan gaya bahasa yang sistematis. Tiap jenis karya ilmiah memiliki gaya penulisan yang berbeda.
Menurut ahli Eko Susilo, M
Karya tulis ilmiah merupakan suatu karangan atau tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya.
Jenis karya ilmiah seperti, Skripsi tesis, Disertasi, artikel, peper, PTK dan lain sebagainya.
Ciri Ciri Karya Tulis Ilmiah
1. Reproduktif
Artinya karya ilmiah yang dibuat harus dapat dimaknai sesuai dengan maksud dan tujuan karya tersebut dibuat. Sehingga pesan yang ingin disampaikan penulis benar-benar sampai.
2. Tidak Ambigu
Karya ilmiah memiliki pembahasan mendetail. dengan bahasa yang formal dan sesuai dengan kaidah bahasa yang berlaku, agar mudah difahami.
3. Tidak Emotif dan bersifat objektif
Tidak menggunakan perasaan. Karna karya ilmiah berupa fakta dan data hasil penelitian dan pengamatan yang telah dilakukan sehingga hasil penelitian dapat dijadikan sebagai acuan keilmuan
4. Menggunakan Bahasa yang Baku.
Menggunakan kaidah bahasa yang sesuai dengan EYD dan PUEBI alias Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.
5. Bersifat Dekoratif
Dekoratif artinya karya ilmiah memiliki satu makna bersifat rasional serta dapat menunjukan runtutan pemikiran atau paradigma berfikir penulis.
6. Menggunakan Kaidah Keilmuan
Penulisan karya ilmiah menggunakan bahasa atau istilah akademik berdasarkan bidang peneliti. Bertujuan agar penulis atau peneliti lebih terlihat memiliki kemampuan dan keahlian dalam bidang kajiannya.
7. Memiliki Kohesi
Kohesi artinya keterhubungan antar bab satu dengan bab selnjutnya dengan bahasa yang jelas. Sehingga pesan yang disampaikan tidak multi tafsir.
8. Menggunakan Kalimat Efektif
Efektif ialah tidak bertele-tele, dalam penyampaian dan penulisan.
Bagaimana mengkonversi karya ilmiah menjadi Buku ?
format buku :
Judul
- kata pengantar
- prakata
- daftar isi
- isi buku
- daftar Pustaka
- sinopsis
- profil penulis
daftar gambar,
indeks,
format KTI pada umumnya :
- judul
- lembar pengesahan
- kata pengantar
- halaman persembahan
- daftar isi
- pendahuluan
- tinjauan Pustaka
- metode penelitian
- pembahasan
- kesimpulan
- daftar Pustaka
- lampiran
Sebelum memutuskan untuk membukukan karya ilmiah maka hal pertama adalah tentukan Fokus topik apa yang akan dibahas secara lengkap dan jelas, apakah perencanaan, penerapan atau aplikasinya. i
Jika sudah ditentukan topik maka melangkah pada proses selanjutnya :
1. Merubah Judul.
ubah judul lebih singkat, lebih sederhana dan menarik.
2. Merubah Daftar Isi.
Tentusaja daftar isi karya ilmiah sangat berbeda dengan bukU.
Biasanya untuk beberapa karya ilmiah, daftar isi berupa BAB 1 Pendahuluan berisi latar belakang masalah, tujuan, manfaat, batasan masalah
BAB 2 landasan teori
Bab 3 metode penelitian yang berisi rumus2 statistika
Bab 4 hasil dan pembahasan
Bab 5 penutup yang berisi kesimpulan dan saran.
Ketika diubah menjadi BUKU, daftar isi menikuti pedoman 2W+1H.
Bab 1 ( mengapa ) menjelaskan pentingnya, alasan penggunaan metode itu untuk pembelajaran. Masalah pembelajaran Sains selama ini, dll
Bab 2 (APA) menjelaskan apa, karakteristik, ciri khas, dari metode/media/model yang menjadi fokus dari tulisan
Bab 3,4,5, dan seterusnya ( bagaimana ) menjelaskan bagaimana tahap pembuatan, bagaimana hasil pembuatan, bagaimana penerapannya.
3. Ubah isi karya ilmiah
Menulis kembali dan merubah karya ilmiah kedalam bentuk buku dengan tidak menghilangkan visi dan misi yang ingin disampikan, hilangkan semua identitas yang menunjukan karya ilmiah seperti kata laporan, skripsi, penelitian, data statistik dan lain sebagainya.
Kurangi tampilan grafik. Gunakan bahasa standar buku, gunakan teknik parafrase, atau teknik lainnya agar tidak terjadi plagiasi, menggunakan bahasa yang menarik, ringan mudah difahami oleh pembaca. Penting sekali memperbanyak isi materi, variabel bebas, kembangkan materi berdasarkan Judul dengan sumber yang relevan. Perbanyak penjelasan pada Bab, tampilkan ide gagasan dan kreativitas.
4. Daftar pustaka.
Daftar pustaka boleh menggunakan situs blog resmi, seperti Jurnal, ebook.
Ada banyak manfaat yang diperoleh dari membukukan karya ilmiah diantaranya
1. Mendapatkan profit ( buku dapat dijualbelikan.
2. Penulis lebih dikenal oleh Publik.
3. Berkontribusi nyata di dalam dunia pendidikan. Dengan memberikan banyak manfaat kepada orang yang membutuhkan. Guru, Mahasiswa, pelajar dan sebagainya .
4. Cara yang bijak dalam menghargai karya tulis sendiri.
5. Sebagai Identitas dan kualitas diri.
6. Mendokumentasikan karya tulis dengan rapi.
7. Dapat dibaca oleh masyarakat awam
Ingat buku adalah memoar diri kita sepanjang masa.
Buatlah terobosan dalam menulis, ciptakanlah karya yang terus memberikan manfaat.
Termkasih dan salam literasi.
Waw...kerenselalu lengkap dan tersusun rapi, topπππͺπͺ
BalasHapusTop bgt ,Bunda Ovi .resumenya lengkap dan mudah dipahami ,tetap semangat ya Bun
BalasHapusSelalu lengkapππ
BalasHapusInformasinya keren,Bun. Seperti biasanya, bahasanya komunikatif.
BalasHapusSuper lengkap banget bun
BalasHapusTulisan nya memang produktid dikonsumsi teh
BalasHapusBunda Ovi terbaikc
BalasHapusSemakin terlihat karakter tulisan di resume. Semangatt terus kk..
BalasHapusKeren, lengkap mbak Ovi, semangat
BalasHapusKeren bunda Ovi...tulisan yang kereeeen.
BalasHapusbunda yang selalu kreatif dengan ide yang bagus
BalasHapusTambahan referensi sangat bagus
BalasHapusSeneng rasanya kalo baca tulisan yang runtut kayak gini. Keren banget Bu Ovi.
BalasHapusTerima kasih sudah mengerjakan tugasnya dengan baik
BalasHapusReferensi yang digunakan lengkap. Sangat membantu pembaca menemukan sumber rujukan untuk tulisan dengan ragam yang lain. Terima kasih atas ilmunya, Bu.
BalasHapusSaya senang baca resumenya.
BalasHapusTerus berkarya menjadi penulis hebat.
Salam Literasi ππ
Termkasih semuanua ibu bapak hebat dan om Jay. Suport semuanya jadi doa
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMantap bu Ovi
BalasHapusWah wah waktu perdana adek udah koment tulisan super nya kakak... ..xixixiix
BalasHapusWaah lengkap. Keren ππ
BalasHapusKeyeeeeennn bund... ππ
BalasHapus