Ovi Bloger Ciomas

 Hari ini saya bingung, berpikir tentang menu nanti sore,  Tahu lagi, tempe lagi, telur lagi ikan lagi, duh astagfirullah ga syukur banget sih ya saya. Astagfirullah.  Saya bingung karna yang dipikirkan bukan soal selera kita , buka dan sahur, pake lauk apapun, ikan asin, sambel tempe dan sayur itu sudah cukup bagi lidah orang dewasa, yang membuat saya bingung adalah memikirkan selera anak-anak, kasihan kan kalau mereka menu makannya itu lagi itu lagi kan bosen. Setidaknya dengan mereka ( anak-anak) rajin berpuasa kita sebagai orang tua, ada dong apresiasi salah satunya dengan menyediakan menu kesukaan anak-anak.  Okelah untuk minuman pembuka, hari ini saya buatkan es buah dan tahu pedas isi kesukaan si aa, dan tahu tanpa pedas untuk si teteh sementari si kecil cukup nasi putih dan ultra coklat  hehe.  Kembali kepada menu lauk untuk makan buka puasa,  akhirnya saya cari yang simpel saja deh, oh iya kebetulan di depan jalan raya sana, yang Jaraknya cuma 200 meter dari Rumah ada gerobag

   Aktivitas saya pada hari ini adalah, mengikuti pelatihan blog dasar, yang sangat cocok untuk bloger pemula. Beberapa hari yang lalu saya melihat postingan Pak Brian pada sebuah Grop, memberikan informasi tentang pelatihan blog yang beliau adakan. Tanpa pikir panjang  saya langsung minta bergabung dalam grup pelatihan tersebut. Saya memulai menjadi penulis blogger kurang lebih sekitar 6 bulan yang lalu, karena mengikuti kelas belajar menulis. Kelas menulis tersebut mewajibkan peserta memiliki blog dan menulis di blog. Secara praktek sebagai pemula Saya sedikit memahami fitur-fitur dan penggunaan blog dasar seperti menulis judul, menulis konten, share link akan tetapi saya tidak memahami secara teori sehingga selama kelas belajar menulis berlangsung ketika banyak teman-teman bertanya tentang blog kepada saya, Saya tidak mampu memberikan penjelasan dengan rinci. Selain memang  pemahaman blog saya terbatas. Rasanya adalah sebuah kesempatan baik ketika ada pelatihan blog karna dengan dem

 "Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kau ketahui. Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri." (JK Rowling) Enam bulan yang lalu Karena alasan mengikuti pelatihan belajar menulis PGRI, saya membuat akun blog, utak-atik secara otodidak dengan menggunakan link blogger.com,  maka berhasillah saya membuat akun blog. Sejak saat itu akhirnya saya belajar menulis dan mengisi tulisan dengan hasil resume dari materi kelas belajar menulis PGRI gagasan omjay di gelombang 24. Di gelombang 25 saya kembali menggabungkan diri pada pelatihan kelas menulis tersebut, tetiba saya membaca sebuah tulisan Pak Brian yang menginformasikan bahwa beliau mengadakan pelatihan blog dasar. Teringat akan eksistensi blog saya yang jauh dari sempurna, disamping saya belum faham dan tidak menguasai berbagai kegunaan fitur di dalam akun blog, saya juga masih pemula. Tanpa pikir panjang saya bergabung dengan link Grop pelatihan blog yang dikirimkan pak Brian via japri.  Oiya pelatihan ini berlangsu

  Foto: Ilustrasi (Istimewa) Ketupat. Di Indonesia, ketupat biasanya identik dengan Hari Raya Idul Fitri, bahkan makanan istimewa yang satu ini telah menjadi simbol dan Icon tersendiri bagi umat Islam terlebih dibulan Romadhon ini, "Hemm ketupat, duh jadi pengen segera icip-icip" hust puasa-piasa masih pagi malah ngomongin soal makanan, makruh tahu, hahaha ... Oke..oke.. sori, kembali ke leptop hehe  Jadi begini ceritanya @ di daerah saya tepatnya desa Ciomas kecamatan Padarincang, tepat pada tanggal 15 bulan Romadhon, seluruh warga bersuka ria menyambutnya dengan cara masak besar dan membuat ketupat. Iya, kami setiap rumah masak ketupat, opor ayam, sambelan yang dibuat dari rupa-rupa sayuran, seperti burog, acar dan banyak lagi, juga semua masukan pelengkap. Semua masakan instimewa ini, pada saat magrib akan disajikan bersama untuk riungan, ya begitulah. Saya tidak begitu mengerti apa kisah dibalik ketupat pada 15 Romadhon ini tapi yang saya fahami, mungkin sebagai tanda pen

Pagi ini, pintu rumah kami diketuk oleh tamu dari jauh, setelah kami buka dan persilahkan masuk, kami duduk bersama, tujuan utama para tamu yang ternyata dari Anyer ini adalah tentu saja mamah, oh rupanya mereka adalah saudara jauh dari mama berceritalah mereka dan bertanya2 banyak hal, tentang silsilah dan nama-nama keluarga,  tentu saja mamah sangat gembira. Kami anak-anak mamah lebih banyak diam dan menyimak hanya sekali menyambut obrolan. Oiya tamu saudara mamah ini juga membawakan oleh-oleh satu dus kurma dari Arab, Ohiya nama mamahku adalah Hafsah binti mu'min Jaha lahir di Makkah almukarromah  terlahir dari Abuya bernama mu'min Jaha  yang seorang PNS Arab Saudi sebagai Syah /pengurus jamaah haji dan ummi bernama Junariyah asal Banten. Mamah lahir dan bertumbuh sampai remaja di negri Al-haram . Namun dikarenakan ummi adalah orang Banten tepatnya Serang dan seluruh keluarganya ada di sana, oh selain itu ummi meninggalkan seorang anak perempuan di kampung halamannya tersebu

 Hari Rabu, 29, 03, 2022, paska purna penutupan Kelas belajar menulis PGRI 23.24. Pagi hari segera saya selsaikan seluruh aktivitas dan kewajiban, karna hari ini saya harus berangkat ke Jakarta untuk memenuhi sebuah janji pada seorang sahabat.  Setelah rampung semua kerjaan domestik segera saya bersihkan diri, untuk bersiap. Rencananya saya mau ambil perjalan kreta api Serang - Rangkas dan berlanjut ke Tanah Abang, namun ternyata setelah saya tiba di St Serang, rupanya jadwal kereta Serang-Rangkas ada di jam 17.22, astagfirullah sore sekali, saat itu waktu sudah menunjukan jam 13.00 rupanya kreta sebelumnya ada di jam 11.00.  Duuh udah ah siang panas pula, ah tanpa ba-bi-bu saya lanjutkan perjalanan naik angkot dengan tujuan kampus, biasa dari sanalah saya selalu naik bus arah Kalideres yang nanti akan turun di Stasiun Tanah tinggi Tangerang. Tiba di Tanah tinggi saya langsung menuju loket tiket dengan tujuan Manggarai dengan satu kali transit di St Duri dan naik lagi kreta api menuju