Puisi

-


Puisi

Mimpi semalam 
Oleh Arofiah Afifi

Ditemani deras hujan semalam 
Kau datang dibawah payung 
Mengetuk jendela memanggilku keluar 
Menyambut engkau pulang 

Senyum terkembang sumringah 
Meski kantuk membuat jengah 
Hati resah kini cerah 
Berbinar cinta merajai wajah 

Malam dibalut hujan 
Kau bawa sekuntum kembang 
Kembang kesukaan
Mawar merah indah merekah 

Pagi ini disambut mentari 
Hey ternyata engkau belum pulang
Bergelut demi sebongkah berlian 
Untuk masa depan dan kebahagian 
Hanya doa yang.ku panjatkan  
Agar engkau selalu mendapat perlindungan 
Dari Allah yang maha Rahman.



Hidup Laksana Butiran Tasbih
Oleh Arofiah Afifi

Berawal dan berakhir dari sisi yang sama
Berputar bak bumi yang berotasi
Bukan tasbih jika hanya sebutir
Ia adakah rangkaian manik manik

Hidup tak ubah sebuah tasbih
Ia melangkah di satu arah
dan akan berakhir
Bukan hidup jika hanya satu rasa

Hidup akan sempurna dengan seribu rasa
Duka bergandeng suka
Gelap bercengkrama terang  
Fajar bermesraan bersama senja
Hujan merengkuh semi
Terus silih berganti
Hidup akan sempurna karna aneka warna
Syukuri hidup karna ia hanya semantara.


Mawar Merah Berseri Indah 
Oleh Arofiah Afifi

Mentari pagi bersinar cerah
Semburat memantul kuntum nan indah 
Mawar merah berseri merekah 
Kelopak berhias embun nan basah.

Harum semerbak menggoda 
Bunga merekah bak mahkota
Serbuk dan nektar memeluk asa.
Menarik lebah menghisap sari bunga.

Mawar menari begitu indah 
Bersama lebah bersenda ramah
Merangkai hari penuh gairah 
Bunga setaman mekar begitu mewah.

Meski mentari semakin terik 
Harummu sungguh menggelitik
Menggoda tangan untuk memetik
Penghias gadis bertambah cantik.

Bunga mawar pujaan hati
Jika kelak engkau dan mati
Harummu tetap abadi 
Harum mu tetap abadi 




Gadis Perindu Hujan
Oleh Arofiah Afifi

Hujan melambai menyapa
Di balik bingkai jendela
Mengajak menari bersama
Rinnai dan tarian Si gadis bercengkrama

Rintik-rintik memadu rindu
Alunan musik gemericik merdu
Melelapkan tidur malam syahdu
Hanyut dalam mimpi bersatu padu.

Hujan turun sebagai rahmat
Rindu hujan begitu nikmat
Merajut hari kian semangat
Ciptakan rasa indah dan hangat.



Sahabat Sehidup Sesurga
Oleh Arofiah Afifi
Sahabat
Peranmu sangat utama
Pemberi nasehat hati yang lupa
Agar kembali pada yang Esa
 Agar hidup tak sia-sia

Sahabat
Kau tempat berkeluh kesah
Engkau bangkitkan jiwaku saat lemah
Kau luruskan di saat salah
Pemberi nasihat penuh hikmah
Itulah peran sahabat menurut as sunnah

Sahabat
Kau adalah cerminan
Yang membawa kebaikan
Maka jadilah sahabat 
yang saling mengingatkan
Kala susah maupun senang

Sahabat 
Kita selalu bergandengan 
Mengayuh biduk sampai tujuan
Saling melengkapi menyempurnakan 
Aku dan kamu satu jiwa dalam kehidupan  

Sahabat
Jika engkau kelak di surga
Dan tiada kau temukan aku di sana
Maka tanyakan aku pada yang Maha
Ajak aku bersamamu ke surga NYA.
Sahabat
Semoga engkau
Menemani ku kelak sampai akhir masa

Serang, 10 Oktober 2022

Profil
Arofiah Afifi, S.Pd. biasa dipanggil Ovi. Lahir di Serang, tepatnya Desa Ciomas, Kecamatan Padarincang. Pendidikan terakhir S1 PGPAUD UNTIRTA (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa). Pengalaman organisasi, Menjadi ketua HMJ PGPAUD 2010. Aktif pada organisasi pemuda dan  masyarakat Padarincang 2010-2013. Anggota Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Serang 2010- 2018. Mengajar madarsah. Menjadi ibu rumah tangga dan anggota belajar menulis PGRI gelombng 24, asuhan Bapak Wijaya Kusumah. 

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menulis Membuatku Naik Kelas dan Berprestasi

-
Gambar
Narasumber: Aam Nurhasanah, S.Pd          Moderator: Dail Ma'ruf Menulis Membuatku Naik Kelas dan Berprestasi. Tema malam ini mengingatkan saya akan sebuah kalimat yang disampaikan oleh omjay  "Menulis membuat kita naik kelas karena menulis adalah keterampilan berbahasa yang paling tinggi"  Saya sepakat dan kehadiran saya di BM 23.24 malam ini tidak bukan dan tidak lain adalah ingin berprestasi dan naik kelas dengan jalan menulis,  secara akademik, jujur saya sudah tidak mungkin naik kelas saya sudah lulus kuliah 7 tahun silam dan telah resigen dari Dunia mengajar 2 tahun yang lalu, tapi tunggu dulu, maksud naik kelas di sini tidak terbatas pada ruang dan waktu serta jenjang akademik atau pun keprofesian sebagai akademisi, naik kelas dalam artian luas. timbul sebuah pertanyaan bahwa apakah seorang ibu rumah tangga seperti saya bisa berprestasi dengan menulis ?  Oh kenapa tidak ?  Di kelas Belajar menulis inilah potensi kita diasah. Sebelum masuk pada materi saya sedikit i
Baca selengkapnya

Selamat Jalan Eril ( Sang Calon Pemimpin Masa Depan itu lebih dulu pulang )

-
Gambar
Tulisan ke 3 Tantangan menulis blog setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.  Indonesia Berduka   Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia terlebih Jawa barat,  dirundung duka mendalam atas berita tentang Eril. Ya Eril alias Emmeril Kahn Mumtadz  putra terkasih orang nomor 1 di Jawa Barat yaitu bapak Ridwan Kamil, Eril yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada Kamis (26/5). Eril hilang setelah terseret arus sungai yang cukup deras. Tak hanya bapak Ridwan Kamil yang berduka tapi seluruh Indonesia, meskipun saya bukan orang yang suka update berita  dan tidak begitu tahu tentang pemuda cerdas dan berjiwa sosial tinggi satu ini, namun ikut tersihir untuk selalu mencari tahu kabarnya setiap hari. Beritanya selalu menghiasi hampir semua media televisi, maupun media sosial, bahkan Grop melulis online di FB tiada henti setiap hari mencari dan menanti kabar perkmbngan berita tentang Eril . Bukan sekedar berbicara tentang anak orang nomor satu namun ini berbicara tentang empati masyarakat di m
Baca selengkapnya

Mengelola Majalah Sekolah

-
Gambar
Berbicara tentang majalah artinya berbicara tentang media, media cetak maupun media onlin. Berbicara tentang media mengingatkan saya, pada masa-masa indah di.mana saya sebagai seorang mahasiswa tahun pertama S, pada tahun 2010 kalo tidak salah .   Mahasiswa yang selalu membawa sedikitnya 4 peranan utama yaitu :  Mahasiswa sebagai agen perubahan, agen kontrol sosial, agen penjaga dan agen penerus bangsa. Dengan 4 peranan ini siap dikampanyekan melalui jasa media. Masih teringat dibenak saya, bahwa ada satu atribut yang kadang melekat pada para organisatoris atau aktivis  mahasiswa, mereka biasa melakukan orasi atau mimbar bebas.  Demikian saya menyebutnya, karna kalo saya sebut demo mahasiswa, toh mereka tidak sedang demo masak atau pun yang lainnya hahaha.  Setiap adanya kebjakan yang tidak memihak  pada rakyat, entah itu dari kampus, Pemda atau pemerintah pusat. Demo ini akan selalu ada dari mahasiswa.  Tentu saja dalam aksi orasi mahasiswa, peranan media cetak maupun media online san
Baca selengkapnya